PENYULUHAN BANTUAN HIDUP DASAR (BHD) DI SMA MUHAMMADIYAH KOTA JAYAPURA

Penulis

  • Ika Fitrianita Akademi Keperawatan Rumah Sakit Marthen Indey
  • Danang Riyanto Akademi Keperawatan Rumah Sakit Marthen Indey

Kata Kunci:

keperawatan, bantuan hidup dasar, kegawatdaruratan

Abstrak

Pendahuluan: Kasus gempa yang terjadi di wilayah Kota dan Kabupaten Jayapura pertanggal yaitu 01 Januari 2023 sebanyak 2.000 kali gempa, hingga dibulan Februari 2023 menyebabkan risiko terjadinya bencana missal semakin tinggi dan kasus kegawatdaruratan seperti henti nafas, henti jantung juga tinggi yang disebabkan karena panik. Penanganan awal pasien dengan masalah henti jantung dan henti napas sangat dibutuhkan mengingat akses pelayanan UGD baik tenaga dokter dan perawat terkait penanganan kegawatdaruratan belum memadai, sehingga sangat penting pengetahuan mengenai pemberian Bantuan Hidup Dasar (BHD) pada orang awam. Agar masyarakat semakin mandiri dalam bidang kesehatan khususnya dalam menghadapi situasi tersebut.Metodologi: Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah pemberian penyuluhan kesehatan mengenai Bantuan Hidup Dasar. Media yang digunakan adalah materi yang dipresentasikan melalui Powerpoint menggunakan laptop dan infokus. Peragaan BHD dengan menggunakan Phantom.Hasil dan Pembahasan: Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Jumat, 10 Februari 2023 pukul 08.00 WIT. Jumlah peserta yang mengikuti Penyuluhan dan Pelatihan BHD berjumlah 27 orang dan menunjukkan bahwa peserta mampu mensimulasikan praktik Bantuan Hidup Dasar (BHD) dengan benar.Kesimpulan: Hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan dan pemahaman masyarakat mengenai pentingnya melakukan penanganan awal saat menemukan warga yang tidak sadarkan diri dengan henti napas dan henti jantung.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2024-06-30

Terbitan

Bagian

Artikel