PELAKSANAANPENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT “PENYULUHAN BANTUAN HIDUP DASAR DI PUSKESMAS HAMADI”

Abstrak

Pendahuluan   : Penyakit  jantung  pada  orang  dewasa  yang  sering  ditemui  adalah penyakit  jantung  koroner  dan  gagal  jantung. Di Indonesia   prevalensi   penyakit   kardiovaskuler   adalah   15   dari   1000 penduduk  dengan  laporan  angka  kematian  sebesar 14,4%. Prevalensi  penyakit  Kardiovaskular  seperti  hipertensi  meningkat  menjadi  34,1%, stroke  menjadi  10,9  per  mil ,  penyakit  jantung  koroner  1,5%,  penyakit gagal  ginjal  kronis menjadi  0,38%. Bantuan Hidup Dasar (BHD) adalah penanganan awal pada pasien yang mengalami  henti  jantung,  henti  napas,  atau  obstruksi  jalan  napas.  Banyaknya kasus pasien dengan Hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Hamadi yaitu 4.000 kasus menyebabkan resiko gagal jantung dan kasus kegawatdaruratan hipertensi akibat kasus tersebut juga semakin tinggi. Perlu di lakukan pemberdayaan masyarakat terkait penanganan awal bantuan hidup  dasar (BHD) untuk masyarakat awam di wilayah puskesmas hamadi untuk meningkatkan angka harapan hidup bagi masyarakat yang mengalami henti napas dan henti jantung. Metodologi     : Metode dalam pengabdian kepada masyarakat ini adalah penyuluhan kesehatan mengenai Bantuan Hidup Dasar pada warga masyarakat Wilayah Kerja Puskesmas Hamadi yang hadir di Puskesmas. Media yang digunakan adalah Leaflet dan Pantom BHD. Hasil dan Pembahasan : Kegiatan dilaksanakan pada hari Kamis, 14 Februari 2021 pukul 08.00 WIT. Jumlah peserta yaitu 20 peserta. Kesimpulan : Setelah dilakukan penyuluhan BHD pengetahuan warga masyarakat Wilayah Kerja Puskesmas Hamadi mengenai Bantuan Hidup Dasar meningkat.