PENYULUHAN BANTUAN HIDUP DASAR (BHD) DI SMA YAPIS PEMBANGUNAN ARSO 3
Abstrak
Pendahuluan: Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Papua, pada tahun 2000-2022, Kota Jayapura menjadi wilayah dengan jumlah bencana hidrometeorologi dan korban jiwa terbanyak di Papua. Dalam kurun waktu itu, terjadi 18 kali bencana banjir dan 17 kali longsor yang menyebabkan 47 warga meninggal di Kota Jayapura (Kompas, 2023). Agar masyarakat semakin mandiri dalam bidang kesehatan khususnya dalam menghadapi kegawatdaruratan dan bencana, maka perlu ditingkatkan pengetahuan dan kemampuannya melalui suatu bentuk pelatihan berupa pelatihan Bantuan Hidup Dasar Bagi Masayrakat Awam agar dapat diperoleh sumber daya manusia yang profesional dan terampil sehingga masyarakat dapat mengenall serta melakukan tindakan pertolongan bagi korban bencana, sakit maupun kecelakaan melalui pemberian Bantuan Hidup Dasar dengan baik dan benar (Bapelkes Kaltim, 2021).Metodologi: Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah pemberianpenyuluhan kesehatan mengenai Bantuan Hidup Dasar pada anak sekolah Sma Yapis Pembangunan Arso 3 khususnya kelas XII. Media yang digunakan adalahmateri yang dipresentasikan melalui Powerpoint menggunakan laptop dan infokus.Peragaan BHD dengan menggunakan Phantom.Hasil dan Pembahasan: Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Kamis, 16 Februari2023 pukul 10.00 WIT. Jumlah peserta yang mengikuti Penyuluhan dan Pelatihan BHD berjumlah 31 orang dan menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan dan pemahaman.Kesimpulan: Setelah pemberian materi, tim pelaksana memberikan simulasi dengan menggunakan alat peraga (phantom). Penyuluhan ditutup dengan diskusi tanyajawab dan meminta peserta mensimulasikan BHD menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan dan pemahaman masyarakat mengenai pentingnya melakukan penanganan awal saat menemukan warga yang tidak sadarkan diri dengan henti napas dan henti jantung.##submission.downloads##
Diterbitkan
2023-12-31
Terbitan
Bagian
Artikel